MISTERI KOTA GHAIB SARANJANA DI PULAU LAUT KALIMANTAN SELATAN
Kota Saranjana sudah melegenda bagi masyarakat Borneo.
Disebut-sebut lokasinya ada di sebuah bukit kecil yang terletak di Desa Oka-Oka Kecamatan Pulau Laut , Kalimantan Selatan. Bukit yang berbatasan langsung dengan laut ini indah dan cocok dijadikan destinasi wisata.
Namun, tempat ini dianggap angker oleh penduduk sekitar.
Bukit Saranjana ( www.facebook.com/aziez.mirza )
Penduduk Kota Baru menyebut pulau ini dihuni oleh banyak Jin Muslim Mereka membangun sebuah kota yang disebut Saranjana. Karena itulah penduduk menyebut Saranjana sebagai kota ghaib. Kota Saranjana ini benar-benar ada, tapi hanya mereka yang terpilih dan memiliki kemampuan lebih saja bisa melihat kota tersebut.
Menurut mereka banyak kejadian yang sulit dicerna nalar manusia terjadi di sana. Banyak wisatawan yang mengaku melihat aktivitas manusia di tengah- tengah gedung pencakar langit di Kota Saranjana. Namun, begitu dekat dengan Kota Saranjana, pemandangan berganti menjadi gunung yang langsung berbatasan dengan laut. Rumor perihal kota ini menjadi semakin misterius karena keberadaannya tak tercatat dalam peta Indonesia.
Terdapat Peradaban di Kota Saranjana
Seperti kota besar pada umumnya, kota gaib Saranjana ini juga memiliki jalan yang lebar, gedung pencakar langit, dan kendaraan yang berlalu lalang. Di Kota Saranjana juga terdapat perumahan yang mewah dan elite Rumah-rumah di Kota Saranjana sangat megah dengan pagar tinggi mengkilat.
Sama halnya dengan alam nyata yang kita huni, penduduk Kota Saranjana juga memiliki mata pencaharian. Mayoritas penduduk di Kota Saranjana bekerja sebagai petani. Dari hasil bertani tersebut, banyak yang bisa menunaikan ibadah Haji ke tanah suci Mekkah, Kota Ghaib Saranjana dihuni oleh jin yang mayoritas beragama muslim. Kota ini juga memiliki sistem pemerintahan sendiri yaitu kerajaan. Sebagai sebuah kerajaan, tentunya kota ini dipimpin oleh seorang raja. Kota Saranjana juga berkembang mengikuti zaman.
Perbedaan Kota Saranjana dengan Alam Nyata yang Kita Huni
Masyarakat Kota Saranjana memiliki bentuk fisik yang hampir sama dengan kita. Penghuni Kota Saranjana juga cantik dan tampan serta harum. Namun, yang membedakan adalah orang-orang di Saranjana tak memiliki dua garis antara bibir dan hidung. Mereka ini terkenal dengan sebutan orang Halimun.
Buah jambu berukuran besar
Perbedaan lainnya adalah ukuran makanan di Kota Saranjana lebih besar daripada ukuran makanan di dunia kita. Seseorang yang pernah memasuki Kota Saranjana menceritakan bahwa ukuran jambu di sana lebih besar dari ukuran jambu biasa. Namun, ketika dibawa kembali ke dunia nyata ukurannya menyusut seperti jambu kebanyakan. Satu hari di sana sama dengan satu tahun di alam nyata
Cerita Misterius Mengenai Kota Saranjana
Ada beberapa kisah misterius tentang Kota Saranjana. Pernah suatu ketika seorang warga Kotabaru hilang tanpa jejak. Konon katanya, warga tersebut sengaja diambil oleh warga Kota Saranjana untuk dijadikan seorang Imam. Selain itu, penduduk Kotabaru juga menceritakan adanya seorang nelayan yang hilang di tengah laut. Menurut khabar, nelayan tersebut diselamatkan oleh warga Kota Saranjana. Kabar tersebut diperkuat oleh kesaksian seorang muslimah yang mengatakan jika nelayan tersebut hidup bahagia di Kota Saranjana. Beberapa warga juga mengaku sering mendengar suara musik dari arah pulau Saranjana.
Perahu di tengah lautan
Diceritakan pula ada sebuah perusaahaan alat berat menerima pesanan yang dialamatkan ke Kota Saranjana. Alat berat tersebut sudah dibayar lunas. Namun, perusahaan tersebut mengalami kebingungan saat akan mengirim alat berat. Kota Saranjana tidak ada di peta Indonesia. Selain alat berat, banyak juga yang menceritakan pengiriman puluhan mobil mewah (built-up) dan rotan dari Surabaya.
Hal ghaib memang sulit dibuktikan dengan nalar. Namun, jika kamu beruntung bisa mengunjungi Kota Saranjana, jangan sampai makan makanan yang ada di sana. Konon katanya kamu tak akan bisa kembali ke alam nyata setelah menyantap makanan di Kota Saranjana.
Wallahu a'lam Bisshawab ....
# saranjana # ghaib # kotasaranjana # poelauLaoet # visitkalsel
# borneo
UNDER MAINTENANCE